Bab1Latar Belakang1.1 RumusanMasalah· Membandingkankriptografi enkripsi dan dekripsi menggunakan AES dan DES· Membandingkanmana yang lebih baik diantara AES dan DES 1.2 Tujuan· Mengetahui perbandinganproses enkripsi dandekripsi kriptografi AES dan DES· Mengetahui mana yang lebih baik dari AES atau DES Bab2Landasan Teori2 2.1 Penelitian TerdahuluUntuk menjalankan program ini dibutuhkan perangkat keras(hardware) dan perangkat lunak (software)sebagai berikut : a.
Perangkat Keras (Hardware) 1. Prosesor Intel Core i3 atau diatasnya. 2.
RAM dengan kapasitas 2Gb 3. Keyboard, Mouse b. Perangkat Lunak (Software) 1. SDK Java sebagai mesin aplikasi Java pada aplikasidesktop No Metode Plaintext Key Timer Hasil Enkripsi keterangan 1.
AES 128 123456789 ABCDEF ABCDEF GHIJKLM NOP 0,06 seconds 5AD42F6007461 01FA1C7C2E185 42CD6CE48C21 ED35A40FACD9 29A1BF25FC595 Berhasil Potensi 12345678 90123456 0,01 seconds 600E2240AC800 3A 50A56A12A7F5 B527B Berhasil Utama 12345678 90123456 0,00 seconds 7EFF14746EAEB 597B63E66ECC8 7276B6 Berhasil 2. DES activity 2345678 0,5 seconds C2B7C2B1C3AC C2AAC2BBC2A 8C3AC28D Berhasil potensi 12345678 0,07 seconds 4D58C2B6C28E0 40971C396 Berhasil utama 12345678 0,07 seconds 645927C39969C2 BEC38225 Berhasil NO Metode Plainteks Key Timer Hasil enkripsi Keterangan 1. AES 128 5AD42F6007 46101FA1C7 C2E18542C D6CE48C21 ED35A40FA CD929A1BF 25FC595 ABCDEF GHIJKLM NOP 0,00 seconds PASSWORD Berhasil 600E2240AC 8003A 50A56A12A 7F5B527B 12345678 90123456 0,01 seconds potensi Berhasil 7EFF14746E AEB597B63 E66ECC8727 6B6 12345678 90123456 0,00 seconds utama Berhasil 2 DES C2B7C2B1C 3ACC2AAC 2BBC2A8C3 AC28D 2345678 0,05 seconds activity Berhasil 4D58C2B6C 28E040971C 396 12345678 0,07 seconds potensi Berhasil 645927C399 69C2BEC38 225 12345678 0,08 seconds utama Berhasil 2.2 Teori Terkait BlockChipherData EncryptionStandard (DES) adalah algoritma enkripsi simetri modern yang paling pertamadan paling signifikan.
DES dikeluarkan oleh United States National Bureau ofStandards pada bulan Januari 1977 sebagai algoritma yang digunakan untukunclassified data (informasi yang tidak ada hubungannya dengan nationalsecurity). DES adalah blok cipher, dengan ukuranblok 64-bit dan kunci 56 bit. DES terdiridari seri 16-putaran substitusi dan permutasi. Dalam setiapputaran,data dan bit kunci bergeser, di permutasikan, XOR, dan dikirimmelalui, 8 s-Box, satu set tabel lookup yang pentingbagi algoritma DES. Proses dekripsi pada dasarnya sama, dilakukan secaraterbalik .
Algoritma ini telah digunakan luas di seluruh dunia, seperti keamanantransaksi keuangan di bank, dan lain-lain.Walaupun DES telah banyak digunakandi banyak aplikasi di seluruh dunia, masih banyak isu-isu yang menjadiperdebatan kontroversial menyangkut keamanan dari algoritma iniAdvanced EncryptionStandard (AES) merupakan algoritma cryptographic yang dapat digunakanuntuk mengamankan data. Algoritma AES adalah blokchiper text simetrik yang dapat mengenkripsi(encipher ) dan dekripsi (decipher ) informasi.
AES (AdvancedEncryption Standard ) adalah lanjutan dari algoritma enkripsi standar DES(Data Encryption Standard ) yang masa berlakunya dianggap telahusai karena faktor keamanan.Kecepatan komputer yang sangat pesat dianggapsangat membahayakan DES, sehingga padatanggal 2 Maret tahun 2001 ditetapkanlahalgoritma baru Rijndael sebagai AES. AES menggunakan 10, 12, atau14 Rounds (putaran). Ukuran kunci yaitu128,192 atau256 bit tergantungpada jumlah putaran. AES menggunakanbeberapaputaran dimana setiap putaran terdiriatas beberapa tahap.
Untuk memberikankeamanan AES menggunakan beberapa jenis transformasi.Permutasisubstitusi, (Mix) pencampuran dan Penambahankunci di setiap putaran AES kecuali yangterakhir menggunakan empat transformasi.Bab3MetodePenelitian 1. Memahamikriptografi AES dan DES 2. Mencaripenelitian terdahulu mengenai kriptografi enkripsi dan dekripsi menggunakan AESdan DES.
3. Mencariprogram untuk melakukan enkripsi dan dekripsi AES dan DES4. Melakukanpercobaan enkripsi dan dekripsi AES dan DES dengan program yang sudah tersedia5. Membandingkanhasil percobaan dengan program yang tersedia dengan penelitian terdahulu 6.
Menyimpulkanyang lebih baik antara kriptografi AES dan DES 3 Bab4Hasil Dan PembahasanUntuk menjalankan program ini dibutuhkan perangkat keras(hardware) dan perangkat lunak (software)sebagai berikut : a. Perangkat Keras (Hardware) 1. Prosesor AMD A8-6410 Quad Core 2. RAM dengan kapasitas 4Gb 3.
Keyboard, Mouse b. Perangkat Lunak (Software) 1. SDK Java sebagai mesin aplikasi Java pada aplikasidesktop No Metode Plaintext Key Timer Hasil Enkripsi Keterangan 1. AES 128 SALATIGA ABCDEF GHIJKLM NOP 1 SECONDS XIaO/IW70bId3iumnVpDzA== Berhasil BALAIRUNG ABCDEF GHIJKLM NOP 1 SECONDS YR25KHjj4i2yiE+LsR+Psg== Berhasil SECURITY ABCDEF GHIJKLM NOP 1 SECONDS 2LG+kx5JkwEia6wzzeq4Ug== Berhasil JARINGAN ABCDEF GHIJKLM NOP 1 SECONDS /15ZZErec2mxKxglSoVqBg== Berhasil ALGORITMA ABCDEF GHIJKLM NOP 1 SECONDS KXFGf7WWezPJ+lp7XJvpMg== Berhasil BLOTONGAN ABCDEF GHIJKLM NOP 1 SECONDS 4WNa02AA7RxD8hdGvgxNtA== Berhasil Metode Plaintext Secret Key Timer Hasil Enkripsi Keterangan 2. DES SALATIGA UTF8 1SECONDS RWBoRZNC345Ub8iuKHIOnw== Berhasil BALAIRUNG UTF8 1 SECONDS CtqGCSBt2atovyS+p1gtJw== Berhasil SECURITY UTF8 1 SECONDS 71iw05C4xn5Ub8iuKHIOnw== Berhasil JARINGAN UTF8 1 SECONDS wuyxWWpq3aRUb8iuKHIOnw== Berhasil ALGORITMA UTF8 1 SECONDS /V0nhiLfAMtsEG+lBoSYzw== Berhasil BLOTONGAN UTF8 1 SECONDS wxlg5CHzRP4u+Ntb0ZqDNg== Berhasil Berdasarkan dari penelitian terdahulu yangdijadikan pembanding untuk paper ini maka saya melakukan percobaan yang samayaitu membandingkan kriptografi AES dan DES dengan menggunakan aplikasi yangsama yaitu Java.
Yang berbeda didalam melakukan percobaan adalah plainteksserta key untuk melakukan proses enkripsi dan juga spec laptop yang digunakanyang akan berpengaruh pada penyeselesaian proses enkripsi. Pada percobaan ini saya mengambilkriptografi AES versi 128 bit dengan syarat untuk dapat melakukan enkripsi adamemiliki panjang kunci 16 karakter dan kriptografi DES dengan secret key khususyaitu “UTF8”. Sewaktu melakukan running proses enkripsipada Java disarankan untuk tidak melakukan multitasking seperti : mendengarkanmusic, membuka browser, menonton film , dll. Karena melakukan multitasking padasaat melakukan proses-proses enkripsi akan mengakibatkan waktu memprosesplainteks menjadi cipherteks menjadi lebih lama. Karena RAM pada PC yangdigunakan akan sangat berpengaruh untuk proses enkripsi Selain itu besarkecilnya huruf pada plainteks juga akan mempengaruhi pada hasil enkripsinya.
Bab5Kesimpulan Dapat disimpulkan bahwa proses enkripsidan deskripsi kriptografi AES dan DES berbeda, yang terlihat jelas padapercobaan yang saya lakukan sendiri dengan aplikasi yang sudah tersedia adalahjumlah kunci yang berbeda antara AES dan DES serta hasil dari proses enkripsidan deskripsinya. Dari percobaan ini kita juga dapat menentukan bahwakriptografi AES lebih baik dari kriptografi DES karena jumlah kunci AES yanglebih banyak dari DES sehingga lebih sulit untuk melakukan serangan kepadakriptografi DES. Lampiran:1. Prosesenkripsi AES 128 dengan plainteks “SALATIGA” 2. Prosesenkripsi AES 128 dengan plainteks “BALAIRUNG” 3. Prosesenkripsi AES 128 dengan plainteks “SECURITY” 4.
Prosesenkripsi AES 128 dengan plainteks “JARINGAN” 5. Prosesenkripsi AES 128 dengan plainteks “ALGORITMA” 6. Prosesenkripsi AES 128 dengan plainteks “BLOTONGAN” 1. Prosesenkripsi DES dengan plainteks “SALATIGA” 2. Prosesenkripsi DES dengan plainteks “BALAIRUNG” 3.
Prosesenkripsi DES dengan plainteks “SECURITY” 4. Proses enkripsi DES dengan plainteks “JARINGAN” 5. Proses enkripsi DES dengan plainteks “ALGORITMA” 6.
Proses enkripsi DES dengan plainteks “BLOTONGAN” Ø Gambar contoh saat melakukan enkripsi DESsambil melakukan stearming youtube. Waktu bertambah menjadi 2 seconds. Ø Contoh gambar saat plainteks AES dan DES diganti hurufkapitalnya dengan huruf biasa “aLgORiTma”AES = hYwHgDiN81T2RPLusEePUg== (“aLgORiTma”)DES = hrJqFl3Sd2BELLo3w81aEg== (“aLgORiTma”) AES = KXFGf7WWezPJ+lp7XJvpMg== (“ALGORITMA”)DES = /V0nhiLfAMtsEG+lBoSYzw== (“ALGORITMA”)Perubahan AES Perubahan DESReferensiyang digunakan:http://repository.potensi-utama.ac.id/jspui/handle/123456789/258http://slogix.in/how-to-encrypt-and-decrypt-data-using-aes-in-javahttps://sites.google.com/site/riksongultom/analisis-perbandingan-antara-algoritma-kriptografi-aes-dan-deswww.sigitprabowo.id/2013/01/data-encryption-standard-des-adalah.html https://www.researchgate.net/profile/Antonius_Rachmat/publication/265364513_ENKRIPSI_DAN_DEKRIPSI_DENGAN_ALGORITMA_AES_256_UNTUK_SEMUA_JENIS_FILE/links/54b520400cf28ebe92e4c3c5/ENKRIPSI-DAN-DEKRIPSI-DENGAN-ALGORITMA-AES-256-UNTUK-SEMUA-JENIS-FILE.pdf